The Long Story: Stay With Me (End)

~Stay With Me~

(Hearn)

Malam ini aku benar-benar sangat kritis. Rasa sakit tersebut seperti menyesakan, tak bisa bernafas, dan aku hanya mencoba bertahan menyembunyikannya. Malam ini juga, aku benar-benar merindukannya. Ya, Reyne dan anakku. Aku berharap bisa bertemu dengan mereka untuk terakhir kalinya. Hanya sekali saja, aku
berharap untuk itu. Tak berapa lama aku menahan rasa sakit, terdengar suara dari luar pintu rumahku. Suara yang hampir tak bisa kukenali. Atau mungkin suara itu yang ingin aku dengar. Mungkinkah suara darimu, Reyne...

(Reyne)

Tanggal 27 November, hari itu sangat dingin untuk berpergian ke luar. Namun kali ini, Williard memintaku untuk menemui ayahnya. Tepat hari itu juga, ayah berpergian ke kota seberang. Ini adalah kesempatan baik untuk pergi. Tapi, aku tahu Guthrie pasti akan menolaknya. Seakan hal itu mustahil, Guthrie tiba-tiba mengijinkan aku dan Williard pergi. Di luar dugaan, kali ini dia tidak mempermasalahkan kepergianku. Dia juga mengatakan akan menyembunyikan hal ini dari ayah. Saat itu aku sungguh tak bisa menahan rasa bahagiaku. Dengan sebuah kereta dan seorang kusir, kami pergi ke desa Lessyn. Sesampainya di sana, kami berjalan mengikuti jalan setapak. Udara dingin di sana semakin terasa menusuk ke dalam tubuh. Sambil menggandeng tangan Williard, berjalan menelusuri rumah-rumah, dan terlihatlah rumah kecil di ujung jalan. Dengan rasa takut, aku mencoba melangkah hingga tepat di depan pintu rumah tersebut. Mencoba memanggil namanya, 'Hearn'...

[Stay With Me Project by Mika]