Kuro si Kucing Hitam Episode 1

kuro-hitam ep.1

Kuro si Kucing Hitam (Episode 1 - Snack)

Hari kamis, waktu itu aku masih kelas 5 SD. Aku sedang menonton kakakku bermain Harvest Sun di pagi hari yang mendung. Bersama Kuro tidur di sebelahku, menonton kakaku bermain dan belajar bahasa inggris darinya.

"Thu...? Thu itu apa kak?", aku bertanya tulisan Thu di dekat tanggal 22.
"Thu itu singkatan dari Thursday, yang artinya kamis dek..."
"Oooh~", ku panjang.
"Dek, aku laper. Mama belum masak nih. Beli'in snack dong di warung. Kakak nanti kasih duitnya, kalau kau mau?"
"Tapi di luar mendung. Nanti malah hujan..."
"Gak pa-pa, bentar aja ke warung sebelah. Pasti sudah buka jam segini."
"Iya iya... Emang mau beli snack apa?"
"Beli snack Safaree lima bungkus sama Chopcup sepuluh bungkus aja. Nih duitnya 5,000 ya, sisa balikin. Cepet gak pake lama...", dengan enaknya nih orang nyuruh anak kecil ke warung beli snack.

Kuro bangun dan berlari ke luar rumah. Aku saja gak ngajak, tapi dia sudah siap-siap keluar. Aku pergi ke warung sekitar jam sembilanan. Ini pertama kalinya Kuro mengikutiku ke warung. Sampai di sana, aku kesulitan untuk mendapati jendela warung itu, karena saat itu aku masih pendek. Kuro pun melompat masuk ke dalam jendela dan mengejutkan si om yang jualan. Si om keluar dengan kesal sambil membawa Kuro dan marah-marah padaku. Ya...aku bilang saja, Kuro loncat ke dalam karena dia mau beli barang.

Ketika dalam perjalanan pulang, hujanpun mulai turun. Aku berlari cepat ke rumah. Sampai-sampai Kuro ketinggalan di warung. Untungnya aku tidak basah kuyup, tapi Kuro yang harus mandi hujan karena ketinggalan tadi. Mama memarahiku karena pergi saat sedang mendung dan kakakku cuma menertawaiku. Kuropun meloncat ke kakakku dan menggigit jarinya. Kucing pintar. Akupun memberikan semua snack itu ke kakakku beserta uang kembalian gopek. Kakakku hanya memberiku dua bungkus Chopcup sebagai imbalan membeli tadi. Kuro mengendus-ngendus snack kakakku. Aku tahu, dia juga pasti mau.

"Nih Kuro, aku bagi kamu..."
"Dek, itu pedas. Kuro gak bisa makan."
"Bisa kok. Itu dia makan..."

Kuro memakannya dengan lahap, walau sebenarnya snack itu pedas. Dari situ aku pun mulai memberinya makan Chopcup, karena kupikir hewan makan apapun dari apa yang aku berikan. Saking polosnya anak kecil, tanpa sadar sebenarnya Kuro jadi sakit perut karena makan itu. Mau tak mau, mama harus bawa Kuro ke dokter hewan karena kepolosanku. Maaf ya Kuro...

-Episode 1 End-

Story by: MikaMika | @kuroneko188